Dewan Pakar BKMT Kota Jambi

PROGRAM KERJA

BADAN KONTAK MAJELIS TAKLIM (BKMT)

KOTA JAMBI

Ust DR H Hasbullah Ahmad, MA (Ketua Dewan Pakar BKMT Kota Jambi)

     

1.      BIDANG ORGANISASI

TUJUAN : Peningkatan Kemampuan pengelolaan manajemen organisasi guna terciptanya organisasi yang dinamis, efektif, efisien dan mandiri.

Contoh Program :

a)      Pengembangan BKMT sebagai organisasi yang independen dan berkualitas, sebagai organisasi yang tidak terlibat terlalu dalam pada kegiatan-kegiatan politik.

b)      Sosialisasi kegiatan sebagai bagian dari Organisasi Kemasyarakatan ke Islaman, dengan sasaran Organisasi pengembangan Dakwah Islam yang beraqidah ahli sunnah waljama’ah.

c)      Pemasyarakatan dan pemantapan visi, misi dan nilai-nilai dasar perjuangan BKMT kepada seluruh jajaran organisasi.

d)     Pengembangan struktur dan wilayah organisasi BKMT dan jarinagn koordinasinya mulai ditingat pusat sampai permata di seluruh wilayah provinsi di Indonesia.

e)      Pengembangan dan peningkatan kualitas program dan kegiatan dari badan-badan otonom BKMT.

f)       Pengembangan dan penyusunan pedoman mekanisme dan tata kerja organisasi secara komprehensif.

g)      Pemantapan administrasi organisasi, khususnya menyangkut keanggotaan, keuangan dan program kerja.

h)      Pendirian gedung atau antor-kantor sekretariat yang permanen dan mandiri dalam rangka meningkatkan kinerja organisasi BKMT.

i)        Pembentukan dan pemantapan budaya dan citra organisasi yang positif di mata masyarakat.

2.      BIDANG DAKWAH

TUJUAN : Peningkatan efisiensi dan efektivitas dakwah melalui pengembangan paradigma baru, penetapan media dan sasaran yang tepat, secara pengembangan metode dan alat / fasilitas.

Contoh Program :

a)      Peningkatan kualitas para kader BKMT di bidang dakwah Islam, dengan cara pemberian training (metode, wawasan dan pengetahuan) dari kabupaten kekecamatan/desa.

b)      Peningkatan kualitas para kader BKMT di bidang dakwah Islam, dengan cara pemberian training para kader daerah di Jakarta dengan peserta yang dikirim oleh pengurus daerah.

c)      Pengembangan visi dan paradigma baru dakwah yang lebih berorientasi pada respon berkelanjutan mad’u/ sasaran dakwah.

d)     Mengembangkan metode dakwah sesuai dengan perangkat multimedia dan melalui Internet

e)      Pengembangan strategi dan jaringan dakwah sesuai dengan kondisi dan perubahan masyarakat.

f)       Berperan serta aktif dalam advokasi dan pengembangan materi dakwah di media Elektronik, media cetak dan media tradisional.

g)      Penerbitan majalah dan buletin berkala untuk peningkatan kajian dan silahturrahmi.

h)      Pengembangan jenjang Latihan Kepemimpinan Ustadz / Ustadzah (LKU), Latihan Kader Dakwah (LKD) atau Latihan Ketrampilan Manajemen Dakwah (LKMD) yang sistematis dan terencana.

i)        Penerbitan buku-buku dan modul pelatihan dengan standar kualitas baku untuk menghasilkan kader dakwah yang memiliki visi dan misi yang sama/padu.

j)        Pengembangan jaringan kerja sama dengan instansi pemerintah, para pengusaha dan praktisi media masa guna peningkatan kualitas dan kuantitas dakwah.

k)      Pengembangan dan intensifikasi gerakan dakwah bil hal dan bimbingan rohani di lokasi/ tempat-tempat penyandang masalah rawan sosial seperti : LP, Rumah Sakit, transmigrasi dan pelajar.

3.      BIDANG PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

TUJUAN : Peningkatan kualitas sumber daya manusia BKMT, yang melipuiti peningkatan kualitas  guru, kualitas murid/jamaah, kualitas pengurus /pengalola, kualitas metode dan kualitas sarana/fasilitas pendidikan dan pelatihan .

Contoh Program :

a)      Pemberian training wawasan dan pengetahuan tentang bahaya liberalisme serta berbagai tantangan  global di masa akan datang.

b)      Peningkatan jenjang pendidikan formal pengurus dan jamaah melalui gerakan studi lanjut ke jenjang Diploma dan Strata (S1, S2, dan S3) serta peningkatan pendidikan informal/luar sekolah.

c)      Bekerjasama dengan lebaga-lembaga pendidikan untuk menyelenggarakan pendidikaan khusus bagi para pengurus dan jamaah BKMT, pendidikan/kursus-kursus jangka pendek (short course) atau bentukk-bentuk pendidikan sertifikasi.

d)     Peningkatan keterampilan dan  wawasan pengurus dengan mengikut sertakan /berpatisipasi pada pendidikan dan latihan yang diselenggarakan oleh organisasi/instansi luar.

e)      Pengembangan pusat-pusat pendidikan Al-Qur’an mulai dari jenjang Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA) dan Taman Kanak-kannak Al-Qur’an (TKA) sampai SD Al-Qur’an, SMP AL-Qur’an dan SMU/SMK Al-Qur’an.

f)       Pengembangan model-model pendidikan alternatif untuk keluarga dan masyarakat (Pesantren kilat, mentoring Agama, Tutorial Agama, Bimbingan Agama).

g)      Pengembangan jenjang latihan kepemimpinan Ustadz/Ustadzah (LKU), Latihan Kader Dakwah (LKMD) yang sistematis dan terencana.

h)      Pengembangan pendidikan  dan latihan untuk beberapa kegunaan antara lain. Kepemimpinan (Leadership) dan manajemen, Bahasa Asing (Arab dan Inggris), Penggunaan Jaringan Komputer (Internet), Public Relation dan Jurnalistik, Achievement Motivation Training (AMT)

i)        Melakukan inventarisasi kebutuhan prangkat pendidikan dan melakukan penyusunan/pembukaan modul-modul pelatihan.

j)        Pemantapan Gerakan Masyarakat Berbasiskan Pendidikan (GMBP), Gerakan Wakaf Buku, Gerakan Minat Baca, Gerakan Orang Tua Asuh, dan Gerakan Beasiswa Untuk Pendidikan.

k)      Penyelenggaraan kegiatan ilmiah (berupa seminar, Loka karya, symposium, diskusi panel, dll) untuk mengkaji berbagai masalah penting keagamaan, keilmuan dan kemasyarakatan (ekonomi, sosial, politik, budaya, lingkungan, teknologi, kesehatan, dll)

l)        Secara mandiri atau bekerjasama dengan pihak luar menyelenggarakan penelitian dan pengkajian terhadap berbagai masalah aktual, khususnya yang berkaitan dengan BKMT, seperti masalah kewanitaan, keagamaan dan pendidikan.

m)    Mengadakan pendidkan dan pelatihan BKMT Remaja.

n)      Bekerja sama dengan pemda umumnya, khususnya dinas pendidikan Provinsi/Kabupaten dan Kota dalam penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).

o)      Inventarisasi Al-Qur’an.

4.      BIDANG SOSIAL DAN KEMASYARAKATAN

TUJUAN : Peningkatan taraf kesejahteraan jamaah dan umat Islam melalui pengembangan program-program sosial kemasyarakatan.

Contoh Program :

a)      Pemantapan gerakan sosial kemasyarakatan seperti gerakan orang tua asuh,santunan balita dan lansia dll.

b)      Pembinaan mental, moral dan akhlaq kapada para remaja muslim.

c)      Menyelenggarakan kunjungan dan aksi sosial kemasyarakatan ke wilayah-wilayah yang sedang bermasalah (bencana alam, daerah-daerah tertinggal, daerah transmigrasi, daerah-daerah kerusuhan).

d)     Pembentukan desa/wilayah binaan sebagai pusat-pusat aktifitas kegiatan/percontohan yang antara lain dilakukan dengan pengembangan gerakan cinta lingkungan yang islami dengan menggalangkan program Baldatun Thoyyibatun Warabbun Ghafur di setiap tingkat pengurusan.

e)      Mendirikan lembaga konsultasi dan advokasi (keluarga, hukum, anak, kewanitaan, dll).

f)       Berperan secara aktif dalam program Bimbingan Keagamaan untuk orang-orang yang sedang terkena masalah, seperti orang panti werdha/lansia, panti rehabilitas narkoba, dan lain-lain. Serta pemantauan dan bimbingan kepada orang-orang Islam (muslim) yang menikah dengan pasangan non muslim.

g)      Pengembangan-pengembangan lembaga sosial keagamaan (pesantren, panti asuhan yatim piatu, panti wredha dll).

h)      Membina anggota BKMT yang mempunyai usaha sosial yang produktif.

5.      BIDANG USAHA DAN PEMBERDAYAAN EKONOMI

TUJUAN : Pengembangan potensial dan kekuatan usaha dan pembangunan ekonomi yang kuat untuk melakukan menciptakan kualitas jamaah yang mandiri.

Contoh Program :

a)      Pembentukan dan pegembangan lembaga-lembaga usaha (BMT/Baitul Maal WA Tamwil, koperasi jamaah dan rumah sakit Islam) dan pengembangan ekonomi berbasis syariah serta pelaksanaannya.

b)      Meningkatkan praktek ekonomi berbasis kerakyatan yang bertumpu pada konsep syariah.

c)      Meningkatkan koordinasi dan sinergi pelaksanaan dan pemanfaatan wakaf, zakat, hibah serta asset ekonomi lainnya untuk kepentingan kesejahteraan ummat.

d)     Meningkatkan komunikasi, informasi dan edukasi sistem ekonomi syariah.

e)      Penggalian sumber-sumber dana alternatif untuk menompang pembiayaan organisasi selain iuran anggota.

f)       Berperan aktif dalam forum-forum organisasi kewanitaan dan keagamaan di tingkat nasional dan internasional.

g)      Mengusahakan pinjaman dana produktifitas bagi jamaah BKMT yang memerlukan.

h)      Optimalisasi sumber dana intern denagan pendisiplinan pembayaran dan penyerahan iuran anggota serta pemanfaatannya secara optimal untuk kepentingan organisasi.

i)        Pengembangan potensi usaha organisasi dengan berbagai langkah strategis (penjualan atribut BKMT, koeprasi jamaah dll).

j)        Penggalangan dana melalui sumbangan sukarela yang tidak mengikat (infaq, shadaqoh, donasi, hibah dll).

k)      Penggalangan lobi-lobi dengan para pejabat dan instansi pemerintahan, khususnya untuk pemberian kemudahan kepada jajaran pengurus dan anggota BKMT di seluruh Indonesia untuk mendirikan badan-badan usaha (koperasi BKMT,dll) serta kemudahan untuk memperoleh pinjaman modal produktif  secara proposional.

              

6.      BIDANG KERJASAMA

TUJUAN : Untuk memantapkan dan meningkatkan peran BKMT dalam membangun ummat dan masyarakat melalui jaringan (networking) dengan berbagai pihak baik internal maupun eksternal.

Contoh Program :

a)      Peningkatan dan pemantapan kerja sama dengan organisasi lain yang sesui dengan visi BKMT baik organisasi dalam maupun luar negeri (Kowani, BKWI, IMWU, ICRP, organisasi-organisasi Islam dll).

b)      Membangun kerja sama dengan pemerintah pusat dan daerah, dalam rangka pelaksanaan program BKMT yang menggunakan fasilitas dan pembiayaan program.

c)      Membangun jaringan dan kerja sama dengan media massa baik cetak maupun elektronik dalam rangka memperkuat dakwah dan syiar keagamaan.

d)     Melakukan kerja sama dengan Kementerian Agama RI dan dinas-dinas kementerian di daerah dalam rangka pengatasan buta huruf Al-Qur’an.

e)      Meningkatkan peranan BKMT dalam kerja sama lokal dengan pemerintah pusat dan daerah khususnya pada berbagai event yang berkaitan dengan kehidupan beragama.

f)       Menjalin dan meningkatkan kerja sama dengan bank-bank syariah dalam menghimpun dana ummat dan dimanfaatka kembali untuk memberdayakan ekonomi ummat.

g)      Menjalin dan meningkatkan kerja sama dengan lembaga-lembaga Islam internasional khususnya di bidang Dakwah dan pendidikan Islam.

h)      Melakukan kerja sama dengan lembaga-lembaga keagamaan regional dan internasional.

7.      BIDANG KESEHATAN

TUJUAN : Untuk mengoptimalkan peran masyarakat dalam pembangunan kesehatan dengan meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang dan masyarakat agar tercapai kualitas kesehatan dan kesejahteraan umum yang berkeadilan.

Contoh Program :

a)      Melakukan aktifitas memberikan penyuluhan dan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

b)      Melakukan kerja sama denagan pemerintah maupun elemen masyarakat yan peduli kepada peningkatan kesehatan masyarakat untuk mensosialisasikan berbagai kebijakan pemerintah dibidang pembangunan kesehatan masyarakat.

c)      Melakukan pendidikan, pelatihan dan penyuluhan kepada masyarakat tentang upaya pembangunan lingkungan hidup dan lingkungan sosial yang mampu mencegah kerawanan lingkungan yang tidak sehat.

d)     Melakukan aktifitas pengobatan massal kepada masyarakat yang tidak mampu secara ekonomis agar masyarakat terbebas dari berbagai jenis penyakit dalam lingkungan keluarga, dan lingkungan masyarakat pada umumnya.

e)      Melakukan berbagai upaya yang mendorong masyarakat agar tetap sehat, baik secara fisik, psikis, maupun sosial agar tercapai kesejahteraan sosial agar sesuai dengan tujuan pembangunan nasional.

f)       Mengadakan jaringan kerjasama dengan lembaga pelayanan kesehatan dan kesejahteraan internassional baik yang bernaung di bawah PBB maupun dalam rangka perbaikan dan peningkatan kualitas kesehatan dan kesejahteraan bagi masyarakat tidak mampu, terutama kaum ibu dan anak.

g)      Mendirikan klinik kesehatan BKMT di setiap perwakilan BKMT wilayah.

h)      Bekerja sama dengan Departemen kesehatan dalam pelaksanaan pendidikan Reproduksi Remaja (KRR).

i)        Pendataan lansia

j)        Senam lansia (senam tai chi, anti stroke, jantung, dll).